Menjawab Pertanyaan Interview Bahasa Inggris: “What are your weaknesses?”

Mr.BOB Kampung Inggris – Kalau kamu pernah ikut interview kerja, pasti ada satu pertanyaan klasik yang bikin banyak orang deg-degan:

👉 “What are your weaknesses?”

Nah loh… Gimana coba cara jawabnya? Masa iya kamu jawab, “Saya pemalas, gampang bosen, dan sering telat”? Bisa-bisa HRD langsung blacklist.

Di sisi lain, kalau kamu jawab “Saya nggak punya kelemahan”, itu juga salah besar. Nggak ada manusia yang sempurna, kan? Jadi jawaban kayak gitu bakal dianggap nggak jujur atau arogan.

Di artikel ini, kita bakal kupas tuntas gimana cara menjawab pertanyaan interview kerja bahasa Inggris ini dengan tepat, profesional, tapi tetap terdengar natural.

Kita akan bahas:

• Kenapa pewawancara selalu nanya soal kelemahan.

• Kesalahan umum dalam menjawab.

• Strategi jitu menjawab pertanyaan “What are your weaknesses?”

• Contoh jawaban dalam bahasa Inggris (lengkap dengan terjemahan).

• Tips biar makin percaya diri saat interview.

Yuk, kita mulai!

Baca juga : Panduan Lengkap Interview Bahasa Inggris: Cara Jawab, Contoh, dan Tips Anti-Gugup

Kenapa Pewawancara Nanya “What are your weaknesses?”

Sebelum belajar cara jawab, kita harus ngerti dulu: apa sih tujuan pertanyaan ini?

Pewawancara bukan pengen ngejatuhin kamu. Mereka pengen tau:

1. Self-awareness – Apakah kamu sadar kelemahanmu sendiri?

2. Kejujuran – Apakah kamu bisa jujur dan nggak cuma jual “gombal” ke perusahaan?

3. Growth mindset – Apakah kamu punya niat memperbaiki diri?

4. Kecocokan kerja – Apakah kelemahanmu bakal ganggu performa di posisi yang kamu lamar?

Contohnya: kalau kamu melamar jadi akuntan, terus kelemahanmu adalah “nggak detail dan sering salah hitung” → ya jelas itu masalah besar.

Tapi kalau kamu melamar jadi akuntan, lalu jawab “Saya kadang terlalu fokus detail sampai lupa time management, tapi saya lagi belajar mengatur prioritas” → itu jauh lebih aman.

Baca juga : Cara Membuat CV Menggunakan Bahasa Inggris

Kesalahan Umum Menjawab “What are your weaknesses?”

Banyak kandidat gagal di pertanyaan interview kerja bahasa Inggris ini karena:

1. Ngaku kelemahan fatal
   • Contoh: “I’m always late and I don’t like working in a team.”
     (Saya selalu telat dan nggak suka kerja tim.)
     → Fatal banget! Ini kelemahan yang bisa bikin perusahaan nggak mau nerima kamu.

2. Jawaban terlalu klise
   • Contoh: “I’m a perfectionist.”
     (Saya perfeksionis.)
     → Jawaban ini sering banget dipakai sampai HRD bosan dengernya.

3. Ngaku nggak punya kelemahan
   • Contoh: “I don’t think I have any weaknesses.”
     (Saya rasa saya nggak punya kelemahan.)
     → Jawaban kayak gini bikin kamu terkesan sombong atau nggak jujur.

4. Jawaban nggak nyambung dengan pekerjaan
   • Contoh: “I’m not good at cooking.”
     (Saya nggak jago masak.)
     → Lah, kalau lamarannya ke bank, apa hubungannya sama masak?

Jadi, kuncinya adalah kasih jawaban yang jujur, relevan, tapi nggak sampai merusak image kamu sebagai kandidat yang kompeten.

 

Daftar Paket 3 Bulan di Mr.BOB Kampung Inggris, klik disini.

Strategi Menjawab “What are your weaknesses?”

Ada beberapa trik biar jawabanmu aman tapi tetap jujur.

1. Pilih kelemahan yang nggak “membunuh” kariermu

Jangan sebut kelemahan yang jadi skill utama pekerjaanmu. Misalnya kalau lamar jadi customer service, jangan bilang kelemahanmu “nggak sabaran sama orang”.

2. Tunjukkan usaha memperbaiki diri

Jangan cuma berhenti di “Saya lemah di X”. Tapi tambahkan, “Saya sedang berusaha memperbaikinya dengan cara Y.”

3. Pakai format yang rapi

Gunakan pola:
Kelemahan → Dampaknya → Usaha memperbaiki → Hasil positif

Contoh:
“I sometimes struggle with time management, especially when handling multiple tasks at once. But recently, I’ve started using task management apps like Trello, and it really helps me stay organized and meet deadlines.”

4. Seimbang antara jujur & profesional

Jangan bohong, tapi juga jangan terlalu jujur sampai kelemahanmu jadi bumerang.

 

Contoh Jawaban Interview Bahasa Inggris: “What are your weaknesses?”

Sekarang bagian paling penting: contoh jawaban. Aku bakal kasih beberapa variasi biar kamu bisa pilih sesuai kebutuhan.

 

1. Kelemahan: Time Management

English:
“Sometimes I struggle with time management when I have too many tasks at the same time. However, I’ve been working on this by creating daily to-do lists and using time-blocking techniques. It has helped me improve productivity and reduce stress.”

Terjemahan:
Kadang saya kesulitan mengatur waktu kalau punya terlalu banyak tugas sekaligus. Tapi saya sedang memperbaikinya dengan membuat daftar tugas harian dan pakai teknik time-blocking. Cara itu membantu saya lebih produktif dan mengurangi stres.

 

2. Kelemahan: Public Speaking

English:
“Public speaking used to make me nervous. But I’ve been joining online workshops and volunteering to present during team meetings. Little by little, I feel more confident speaking in front of people.”

Terjemahan:
Berbicara di depan umum dulu bikin saya gugup. Tapi saya ikut workshop online dan sering jadi relawan presentasi di meeting tim. Sedikit demi sedikit, saya jadi lebih percaya diri untuk bicara di depan orang.

 

3. Kelemahan: Delegasi Tugas

English:
“Sometimes I find it hard to delegate tasks because I want to make sure everything is done perfectly. But I realized that teamwork is more effective. Now I try to trust my colleagues and share responsibilities.”

Terjemahan:
Kadang saya kesulitan mendelegasikan tugas karena ingin memastikan semuanya sempurna. Tapi saya sadar kerja tim lebih efektif. Sekarang saya berusaha percaya pada rekan kerja dan berbagi tanggung jawab.

 

4. Kelemahan: Terlalu Detail-Oriented

English:
“I tend to focus too much on details, which sometimes makes me spend more time than necessary. To improve, I set strict deadlines for myself and remind myself to look at the bigger picture.”

Terjemahan:
Saya cenderung terlalu fokus pada detail, yang kadang bikin saya habis waktu lebih lama dari yang seharusnya. Untuk memperbaiki hal itu, saya memberi batas waktu ketat pada diri sendiri dan mengingatkan diri untuk melihat gambaran besar.

 

5. Kelemahan: Pengalaman Teknis

English:
“I don’t have advanced experience with Excel formulas, but I’m currently taking an online course to improve my skills. I’m confident I’ll be much better in the near future.”

Terjemahan:
Saya belum punya pengalaman mendalam dengan rumus Excel, tapi sekarang saya ikut kursus online untuk meningkatkan kemampuan. Saya yakin dalam waktu dekat saya akan jauh lebih baik.

 

Tips Menjawab Pertanyaan Interview Kerja Bahasa Inggris

1. Latihan dulu sebelum interview
   Bikin daftar kelemahanmu, pilih yang relevan, lalu latihan jawab pakai bahasa Inggris.

2. Jangan hafalan kaku
   Kalau jawabanmu kedengarannya kayak baca script, pewawancara bisa langsung tau.

3. Gunakan bahasa Inggris sederhana tapi profesional
   Kamu nggak harus pakai kosakata super canggih. Yang penting jelas, sopan, dan natural.

4. Perhatikan intonasi & body language
   Jawabanmu harus diucapkan dengan percaya diri, jangan terlihat minder.

5. Jangan ngomong kelemahan terus
   Setelah menyebut kelemahan, selalu kasih solusi/usaha perbaikan. Itu yang bikin jawabanmu powerful.

 

Contoh Dialog Interview

Interviewer: So, can you tell me about your weaknesses?
(Pewawancara: Jadi, bisa ceritakan kelemahan kamu?)

Candidate:
“Sure. Sometimes I struggle with multitasking because I try to give my best to each task. But recently, I’ve started using task management tools like Trello, and it really helps me stay on track. I believe I’m improving step by step.”

(Kandidat: Tentu. Kadang saya kesulitan multitasking karena ingin memberi yang terbaik untuk setiap tugas. Tapi akhir-akhir ini saya mulai pakai aplikasi manajemen tugas seperti Trello, dan itu sangat membantu saya tetap teratur. Saya percaya saya semakin baik sedikit demi sedikit.)

 

Penutup

Pertanyaan interview kerja bahasa Inggris kayak “What are your weaknesses?” memang tricky, tapi bisa banget dijawab dengan elegan kalau kamu tahu strateginya.

Kuncinya:

• Pilih kelemahan yang aman tapi tetap jujur.

• Tunjukkan kalau kamu sadar diri dan berusaha memperbaiki.

• Jangan kasih jawaban klise atau kelemahan fatal.

Dengan cara ini, jawabanmu bukan cuma “nyelamatin” dari pertanyaan susah, tapi juga bikin pewawancara yakin kalau kamu kandidat yang matang, profesional, dan siap berkembang.

Untuk kamu yang ingin belajar materi bahasa Inggris lainnya, kamu bisa baca artikel lainnya di website ini ya teman-teman. Jangan lupa untuk follow instagram, tiktok, dan youtube kita ya. Dan kalau kamu ingin lebih fasih berbicara bahasa Inggris, kamu bisa segera mendaftar kursus bahasa Inggris di Mr.BOB Kampung Inggris, tanya-tanya via whatsapp dulu yuk!