Rizqi S. Mr.BOB Kampung Inggris – Bagi yang baru belajar bahasa Inggris, pasti pernah bingung membedakan kapan harus menggunakan “is, am, are” dan kapan harus memakai “do, does”. Dua kelompok kata ini sering digunakan dalam kalimat sehari-hari, tetapi fungsi dan cara penggunaannya sangat berbeda.
Nah, supaya tidak salah lagi, mari kita bahas perbedaan dan cara menggunakan “is, am, are” serta “do, does” dengan penjelasan sederhana dan contoh yang mudah dipahami.
Baca Juga : Perbedaan Penggunaan ‘To’, ‘For’, dan ‘Of’ dalam Bahasa Inggris
1. Perbedaan Dasar antara “Is, Am, Are” dan “Do, Does”
Perbedaan utama antara “is, am, are” dan “do, does” terletak pada fungsi mereka dalam sebuah kalimat.
- “Is, am, are” adalah bentuk dari kata kerja “to be”, digunakan untuk menunjukkan keadaan atau sifat suatu subjek.
- “Do, does” adalah kata kerja bantu (auxiliary verb) yang digunakan dalam kalimat tanya dan negatif, serta sebagai kata kerja utama dalam beberapa situasi.
Untuk lebih jelasnya, mari kita bahas satu per satu ya guys. Oh iya kita sudah membuatkan penjelasannya versi video loh, kamu bisa tonton videonnya disini ya guys :
Tonton Video Cara membedakan penggunaan “IS, AM, ARE” & “DO, DOES” Untuk Pemula, Pasti Auto Paham!!😱
2. Penggunaan “Is, Am, Are”
“Is, am, are” adalah bentuk kata kerja “to be” yang digunakan untuk mendeskripsikan sesuatu atau menunjukkan keadaan subjek dalam suatu kalimat.
A. Aturan Penggunaan
Berikut adalah aturan penggunaan “is, am, are” sesuai dengan subjeknya:
| Kata Kerja “To Be” | Digunakan untuk Subjek |
| Am | I |
| Is | He, She, It, Nama tunggal (John, My cat, The school) |
| Are | You, We, They, Nama jamak (My friends, The teachers, The books) |
B. Contoh Kalimat dengan “Is, Am, Are”
- Menggambarkan Keadaan atau Sifat
- I am happy. (Saya bahagia.)
- She is a doctor. (Dia seorang dokter.)
- They are students. (Mereka adalah murid.)
- Menggunakan Adjective (Kata Sifat)
- He is smart. (Dia pintar.)
- We are tired. (Kami lelah.)
- Menggunakan Preposisi untuk Lokasi
- The book is on the table. (Buku itu ada di atas meja.)
- My parents are in the kitchen. (Orang tuaku ada di dapur.)
- Menggunakan “-ing” untuk Present Continuous
- I am studying English. (Saya sedang belajar bahasa Inggris.)
- She is cooking dinner. (Dia sedang memasak makan malam.)
- They are watching a movie. (Mereka sedang menonton film.)
C. Kesalahan Umum dalam Penggunaan “Is, Am, Are”
- Menggunakan “is, am, are” sebelum kata kerja dasar
- Salah: She is go to school.
- Benar: She goes to school.
- Benar (Present Continuous): She is going to school.
- Menggunakan “is, am, are” dengan subjek yang salah
- Salah: I is a teacher.
- Benar: I am a teacher.
3. Penggunaan “Do, Does”
Sementara “is, am, are” digunakan untuk menunjukkan keadaan, “do, does” adalah kata kerja bantu (auxiliary verb) yang sering digunakan dalam kalimat tanya dan negatif.
A. Aturan Penggunaan “Do, Does”
Berikut adalah aturan penggunaannya berdasarkan subjek:
| Kata Kerja Bantu | Digunakan untuk Subjek |
| Do | I, You, We, They, Kata benda jamak (My parents, The dogs, The books) |
| Does | He, She, It, Kata benda tunggal (John, The cat, The school) |
B. Contoh Kalimat dengan “Do, Does”
- Sebagai Kata Kerja Bantu dalam Kalimat Tanya
- Do you like coffee? (Apakah kamu suka kopi?)
- Does she live in Jakarta? (Apakah dia tinggal di Jakarta?)
- Sebagai Kata Kerja Bantu dalam Kalimat Negatif
- I do not (don’t) understand. (Saya tidak mengerti.)
- He does not (doesn’t) work here. (Dia tidak bekerja di sini.)
- Sebagai Kata Kerja Utama (Main Verb)
- I do my homework every day. (Saya mengerjakan PR setiap hari.)
- She does the laundry on Sundays. (Dia mencuci baju setiap hari Minggu.)
C. Kesalahan Umum dalam Penggunaan “Do, Does”
- Menggunakan “do, does” bersama kata kerja bentuk ketiga (past participle)
- Salah: He does went to school.
- Benar: He went to school.
- Benar (Present Simple): He goes to school.
- Benar (Kalimat Tanya): Does he go to school?
- Menggunakan “does” tetapi tetap menambahkan “-s” pada kata kerja utama
- Salah: She does goes to school.
- Benar: She goes to school.
- Benar (Kalimat Tanya): Does she go to school?
Daftar Paket 3 Bulan di Mr.BOB Kampung Inggris, klik disini.
4. Perbedaan “Is, Am, Are” dan “Do, Does” dalam Kalimat Tanya
Salah satu kebingungan terbesar adalah dalam membuat pertanyaan.
- Jika kalimat menggunakan “is, am, are”, maka cukup pindahkan kata “to be” ke depan.
- Jika kalimat menggunakan kata kerja lain, maka gunakan “do” atau “does” sebagai kata kerja bantu.
| Jenis Kalimat | Kalimat Positif | Kalimat Tanya |
| Menggunakan “To Be” | She is a teacher. | Is she a teacher? |
| Menggunakan Kata Kerja | She likes coffee. | Does she like coffee? |
Contoh Tambahan:
- You are my best friend → Are you my best friend?
- They do their homework → Do they do their homework?
Penutup
Meskipun “is, am, are” dan “do, does” sering digunakan dalam bahasa Inggris, keduanya memiliki fungsi yang sangat berbeda.
- Gunakan “is, am, are” untuk menunjukkan keadaan, sifat, atau identitas seseorang.
- Gunakan “do, does” untuk membuat kalimat tanya dan negatif dalam bentuk present simple, atau sebagai kata kerja utama.
Dengan memahami aturan dan contoh di atas, kamu bisa lebih percaya diri menggunakan “is, am, are” dan “do, does” dalam percakapan sehari-hari.
Untuk kamu yang ingin belajar materi bahasa Inggris lainnya, kamu bisa baca artikel lainnya di website ini ya teman-teman. Jangan lupa untuk follow instagram dan tiktok kita ya. Dan kalau kamu ingin lebih fasih berbicara bahasa Inggris, kamu bisa segera mendaftar kursus bahasa Inggris di Mr.BOB Kampung Inggris, tanya-tanya via whatsapp dulu yuk!
Perbedaan Penggunaan ‘Be’, ‘Been’, dan ‘Being’ dalam Bahasa Inggris
