Rizqi S. Mr.BOB Kampung Inggris – Pernah nggak kamu berpikir, negara mana aja sih yang pakai Bahasa Inggris sebagai bahasa utama mereka? Kita semua tahu Bahasa Inggris itu bahasa internasional yang dipakai di mana-mana, mulai dari dunia bisnis, pendidikan, sampai hiburan. Tapi ternyata, nggak semua orang yang bisa Bahasa Inggris itu penutur aslinya, lho. Ada negara-negara tertentu yang dari lahir udah pakai Bahasa Inggris sebagai bahasa ibu mereka.
Nah, di artikel ini kita bakal bahas 10 negara penutur asli Bahasa Inggris beserta sedikit fakta menarik tentang aksen, budaya, dan bagaimana Bahasa Inggris digunakan di masing-masing negara. Jadi, buat kamu yang lagi belajar Bahasa Inggris di Mr.BOB Kampung Inggris atau berencana kuliah ke luar negeri, artikel ini wajib banget dibaca sampai habis.
Baca Juga : Belajar Bahasa Inggris dari Film Harry Potter
Apa Itu Negara Penutur Asli Bahasa Inggris?
Sebelum kita masuk ke daftarnya, penting banget buat tahu dulu maksud dari “penutur asli” atau native speaker. Penutur asli Bahasa Inggris adalah orang yang sejak kecil sudah berbicara dalam Bahasa Inggris sebagai bahasa utama mereka di rumah dan di masyarakat. Jadi, bukan cuma bisa ngomong Bahasa Inggris, tapi mereka benar-benar tumbuh dengan bahasa itu.
Biasanya negara penutur asli Bahasa Inggris adalah negara yang pernah dijajah atau dipengaruhi oleh Inggris, atau yang merupakan bagian dari Commonwealth. Contohnya seperti Amerika Serikat, Kanada, Australia, dan sebagainya.
Bahasa Inggris juga punya berbagai aksen dan dialek, tergantung di mana penuturnya tinggal. Misalnya, aksen British di Inggris beda banget sama aksen American di Amerika Serikat, atau aksen Aussie di Australia.
Baca Juga : Penggunaan Adjective Clause dalam Bahasa Inggris
10 Negara Penutur Asli Bahasa Inggris
Berikut ini daftar 10 negara yang menggunakan Bahasa Inggris sebagai bahasa resmi dan mayoritas penduduknya adalah penutur asli:
| No. | Negara | Jenis Aksen / Varian | Catatan Singkat |
| 1 | Inggris (United Kingdom) | British English | Tempat asal Bahasa Inggris |
| 2 | Amerika Serikat (United States) | American English | Penutur asli terbanyak di dunia |
| 3 | Kanada (Canada) | Canadian English | Campuran British dan American English |
| 4 | Australia | Australian English | Aksen khas dan slang unik |
| 5 | Selandia Baru (New Zealand) | New Zealand English | Mirip Australian English tapi lebih lembut |
| 6 | Irlandia (Ireland) | Irish English | Punya intonasi khas dan pengaruh Gaelic |
| 7 | Afrika Selatan (South Africa) | South African English | Dipengaruhi bahasa Afrikaans dan Zulu |
| 8 | Jamaika (Jamaica) | Jamaican English / Patois | Punya dialek dan gaya bahasa sendiri |
| 9 | Barbados | Caribbean English | Varian Bahasa Inggris dari kepulauan Karibia |
| 10 | Trinidad dan Tobago | Trinidadian English | Dipengaruhi budaya Inggris dan Karibia |
Daftar Paket 3 Bulan di Mr.BOB Kampung Inggris, klik disini.
1. Inggris (United Kingdom)
Kita mulai dari “rumahnya” Bahasa Inggris, yaitu Inggris atau United Kingdom (UK).
Bahasa Inggris berasal dari sini, tepatnya dari kombinasi bahasa Anglo-Saxon dan Norman French yang berkembang ratusan tahun lalu.
Di Inggris, Bahasa Inggrisnya dikenal sebagai British English. Tapi menariknya, di dalam Inggris sendiri ada banyak variasi aksen:
- Aksen London (Cockney)
- Aksen Manchester (Mancunian)
- Aksen Liverpool (Scouse)
- Aksen Oxford atau Received Pronunciation (RP) yang sering dianggap paling “standar”
Selain itu, ejaan British juga berbeda dengan American. Misalnya:
- Colour (UK) vs Color (US)
- Centre (UK) vs Center (US)
Kalau kamu ingin belajar Bahasa Inggris dengan gaya formal dan klasik, British English adalah pilihan yang pas.
2. Amerika Serikat (United States)
Amerika Serikat punya jumlah penutur asli Bahasa Inggris terbanyak di dunia, yaitu lebih dari 230 juta orang. Bahasa yang digunakan disebut American English.
Bahasa Inggris di Amerika berkembang dari pengaruh imigran Inggris di masa kolonial. Tapi seiring waktu, muncul banyak kosakata dan ekspresi baru yang bikin American English terdengar lebih modern dan simpel dibanding British English.
Contohnya:
- Elevator (US) = Lift (UK)
- Apartment (US) = Flat (UK)
- Truck (US) = Lorry (UK)
Aksen di Amerika juga sangat beragam, tergantung wilayahnya. Misalnya aksen New York yang cepat, aksen Southern yang lembut, atau aksen California yang santai.
Accent Challenge: Cara Melatih Aksen British vs American dengan Cepat
3. Kanada (Canada)
Bahasa Inggris dan Perancis adalah dua bahasa resmi di Kanada. Tapi sekitar 75% penduduknya bisa berbahasa Inggris.
Uniknya, Canadian English punya ciri khas tersendiri — campuran antara British dan American English. Misalnya mereka menulis seperti orang Inggris (pakai colour dan centre), tapi ngomongnya lebih mirip orang Amerika.
Kanada juga dikenal sopan banget dalam berbicara. Mereka sering menambahkan kata “eh” di akhir kalimat. Contoh: “Nice weather today, eh?” Kalimat ini bisa berarti “Cuacanya bagus ya?” — gaya khas orang Kanada banget.
4. Australia
Australia dikenal dengan aksen yang sangat khas dan kadang sulit dipahami oleh pelajar Bahasa Inggris baru.
Australian English punya banyak slang unik, misalnya:
- Arvo = Afternoon
- Mate = Teman
- Brekkie = Breakfast
- G’day! = Good day / Halo
Bahasa Inggris di Australia juga sangat informal dan santai, mencerminkan budaya masyarakatnya yang ramah dan easygoing.
5. Selandia Baru (New Zealand)
Bahasa Inggris adalah bahasa resmi di Selandia Baru bersama bahasa Maori. Aksen New Zealand English mirip dengan Australia, tapi lebih lembut dan kadang terdengar seperti “campuran Inggris dan Australia”. Selain itu, banyak kosakata lokal yang berasal dari bahasa Maori digunakan dalam percakapan sehari-hari, seperti:
- Kia ora = Halo / Terima kasih
- Whānau = Keluarga
Bahasa Inggris di Selandia Baru juga terkenal karena pelafalan vokalnya yang unik. Misalnya, kata “pen” bisa terdengar seperti “pin” bagi telinga orang asing.
6. Irlandia (Ireland)
Bahasa Inggris adalah bahasa utama di Irlandia, meskipun sebagian kecil penduduknya masih menggunakan bahasa Gaelic (Irish).
Irish English punya intonasi yang unik, mirip seperti “melodi”. Beberapa kosakata khas Irlandia juga sering muncul, seperti:
- Grand = Great / Fine
- Craic = Fun / Keseruan
Contoh:
“How’s the craic?” artinya “Apa kabar? Ada keseruan apa?”
Bahasa Inggris Irlandia banyak dipengaruhi budaya lokal dan sering dianggap sangat ramah serta penuh ekspresi.
7. Afrika Selatan (South Africa)
Afrika Selatan adalah negara multibahasa — ada 11 bahasa resmi di sana, tapi Bahasa Inggris tetap jadi bahasa penting dalam pemerintahan, bisnis, dan pendidikan.
South African English dipengaruhi oleh bahasa Afrikaans, Zulu, dan Xhosa, sehingga punya gaya bicara yang khas.
Beberapa kosakata khasnya antara lain:
- Braai = Barbecue
- Robot = Traffic light
- Bakkie = Pickup truck
Aksen Afrika Selatan agak “berat”, tapi sangat menarik untuk dipelajari karena mencerminkan perpaduan budaya yang kaya.
8. Jamaika (Jamaica)
Walaupun Bahasa Inggris adalah bahasa resmi Jamaika, banyak orang di sana berbicara dalam dialek Jamaican Patois, campuran antara Bahasa Inggris, Afrika, dan bahasa-bahasa lokal. Contoh: “Wah gwaan?” artinya “What’s going on?” atau “Apa kabar?”
Musik reggae dan budaya Rastafarian membuat Bahasa Inggris Jamaika terkenal di seluruh dunia. Bahkan banyak ekspresi dari Patois yang digunakan di lagu-lagu Bob Marley dan artis reggae lainnya.
9. Barbados
Barbados juga merupakan negara di kawasan Karibia yang menjadikan Bahasa Inggris sebagai bahasa resmi.
Dialek lokal mereka disebut Bajan English, yaitu campuran antara Bahasa Inggris British dan dialek Karibia.
Meskipun terdengar agak cepat dan penuh logat, Bahasa Inggris di Barbados tetap mudah dimengerti oleh penutur lain. Negara ini juga punya tingkat pendidikan Bahasa Inggris yang cukup tinggi.
10. Trinidad dan Tobago
Negara kecil ini juga termasuk salah satu negara penutur asli Bahasa Inggris di Karibia.
Bahasa resminya Trinidadian English, tapi sehari-hari mereka sering menggunakan Creole English, campuran antara Bahasa Inggris dan bahasa lokal.
Contoh kata khas mereka:
- Lime = Nongkrong
- Bacchanal = Drama atau keributan
- Doh worry = Don’t worry
Bahasa Inggris di Trinidad punya ritme bicara yang cepat dan penuh ekspresi, sangat mencerminkan semangat masyarakatnya yang ceria dan ekspresif.
How Indonesian Ask About The Price? Learn Bahasa Indonesia with Mr.BOB Kampung Inggris
Penutup
Dari sepuluh negara di atas, kita bisa lihat bahwa Bahasa Inggris punya banyak wajah dan warna. Mulai dari British yang formal, American yang modern, sampai Jamaican yang santai dan berirama.
Jadi, jangan kaget kalau nanti kamu dengar kata yang sama tapi diucapkan beda di tempat lain. Bahasa Inggris itu dinamis, kaya budaya, dan seru banget buat dipelajari!
Untuk kamu yang ingin belajar materi bahasa Inggris lainnya, kamu bisa baca artikel lainnya di website ini ya teman-teman. Jangan lupa untuk follow instagram, tiktok, dan youtube kita ya. Dan kalau kamu ingin lebih fasih berbicara bahasa Inggris, kamu bisa segera mendaftar kursus bahasa Inggris di Mr.BOB Kampung Inggris, tanya-tanya via whatsapp dulu yuk!
